Tuesday, 17 October 2017

Konfigurasi Telnet Pada Packettracer


  • PENDAHULUAN
Assalamualaikum wr. wb

Pada kesempatan kali ini saya akan erbagi tentang bagaimana cara konfigurasi telnet pada packettracer

Apa itu Telnet ?

Telnet (Telecommunication network) adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan pada Internet atau Local Area Network untuk menyediakan fasilitas komunikasi berbasis teks interaksi dua arah yang menggunakan koneksi virtual terminal. TELNET dikembangkan pada 1969 dan distandarisasi sebagai IETF STD 8, salah satu standar Internet pertama. TELNET memiliki beberapa keterbatasan yang dianggap sebagai risiko keamanan. (https://id.wikipedia.org/wiki/Telnet)

Protokol yang umum digunakan untuk keperluan remote Login adalah TelNet (Telecommunication network) yang berjalan pada port 23. Namun Remote login melalui TelNet memiliki risiko keamanan karena data yang dikirimkan berbentuk plain text (tidak dienkripsi). Sehingga seseorang (termasuk para cracker)yang menangkap paket pada jaringan (sniffing) dapat mengumpulkan informasi-informasi mengenai host tersebut dan remote host, termasuk username dan password. Untuk menanggulanginya, maka dikembangkan protokol SSH (secure shell) untuk menggantikan TelNet. Berbeda dengan TelNet, SSH bekerja pada port 22 dan data yang dikirimkan sudah dienkripsi. (https://id.wikipedia.org/wiki/Remote_login)

  • LATAR BELAKANG
Pada saat kita akan meremote sebuah perangkat seperti router maupun switch pada packettracer,kita juga bisa menggunaka telnet maupun ssh,namun pada kali ini saya akan mengkonfigurasi pada telnet

  • MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuannya adalah untuk mengakses perangkat pada sebuah PC Client sehingga tanpa membuka konfigurasi langsung pada perangkat yang akan diremote bisa dilakukan dengan menggunakan telnet pada perangakt client yang terhubung dalam 1 jaringan yang sama


  • JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Kurang lebih 15 menit tergantung pemahaman

  • ALAT DAN BAHAN
  1. LAPTOP/PC
  2. SOFTWARE PACKETTRACER
  • TAHAPAN PELAKSANAAN
Nah,Pada kasus ini,saya akan mengkonfigurasi telnet pada sebuah router,dan router tersebut saya namai sebagai "RT-2" . Maka,hal yang pertama adalah mengaktifkan mode privileges dengan perintah "enable" . Jika sudah,lanjutkan dengan mengetikkan perintah "configure-terminal ataupun conf t" untuk masuk ke dalam global configuration mode. Perlu diperhatikan pula,pada saat akan membuat konfigurasi telnet,pastikan perangkat tersebut sudah disetting IP Addressnya,sehingga agar bisa di remote menggunakan telnet.

Setelah itu,masuk ke line VTY 0 4 . Caranya adalah dengan mengetikkan perintah "line vty 0 4" kemudian tekan enter. Jika sudah,buatlah password. Namun,sebenarnya disini apabila tidak membuat password juga tidak apa-apa,jadi bisa di skip dengan langsung mengetikkan perintah "login local" . Maksud dari perintah "login local" tersebut adalah agar pada saat kita akan mengakases router menggunakan telnet,kita akan mendapatkan perintah untuk memasukkan username dan password yang dibuat secara manual,sebab pada defaultnya menggunakan username "admin" .

kemudian,keluar dari mode line dengan mengetikkan perintah "exit" . Langkah selanjutnya adalah membuat username dan password . Semisal saya membuat username "blc" dan passwordnya adalah "telkom" , maka saya menulis perintah pada mode global configuration seperti ini :

"username blc password telkom"

Keterangan :

Perintah diatas adalah perintah untuk membuat usernam dan password secara manual untuk login pada telnet nantinya


Selanjutnya,bisa di uji coba menggunakan PC Client yang terhubung 1 jaringan dengan router. Caranya adalah,membuka menu cmd pada perangkat PC client yang sudah disediakan pada pilihan di menu PC di packettracernya. Kemudian ketikkan perintah "telnet (Alamat IP)" . Nah,apabila diminta untuk memasukkan username dan passwordnya,maka masukkan username dan password yang sudah dikonfigurasikan sebelumnya pada router tadi . Apabila sudah teralih ke perangkat yang dituju,maka konfigurasi telah berhasil dilakukan




  • KESIMPULAN
Jadi,apabila kita ingin melakukan konfigurasi pada sebuah perangkat,tanpa harus melakukan konfigurasi langsung pada perangkat tersebut,maka bisa digunakan telnet 

  • HASIL YANG DIDAPAT
Kita bisa melakukan konfigurasi menggunakan telnet tanpa kita harus langsung memasuki perangkat tujuan,sehingga bisa dilakukan remote dari perangkat lain yang terhubung dalam 1 jaringan

Sekian postigan dari saya wassalamualaikum wr. wb

Disqus Comments