- PENDAHULUAN
Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi tentang bagaimana fungsi,cara kerja serta konfigurasi dari samba file server .
Samba adalah program yang bersifat open source yang menyediakan layanan
berbagi berkas (file service) dan berbagi alat pencetak (print service), resolusi nama
NetBIOS, dan pengumuman layanan (NetBIOS service announcement/browsing). Sebagai
sebuah aplikasi file server, Samba mengizinkan berkas, alat pencetak, dan beberapa
sumber daya lainnya agar dapat digunakan oleh banyak pengguna dalam keluarga sistem
operasi UNIX, dan mengizinkan interoperabilitas dengan sistem operasi Windows. Samba
dibuat berdasarkan protokol Server Message Block (SMB), oleh Andrew Tridgell.
- LATAR BELAKANG
- MAKSUD DAN TUJUAN
- JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
- ALAT DAN BAHAN
- LAPTOP/PC untuk remote server dan juga clinet
- PC SERVER yang sudah terinstall debian 8
- Koneksi internet
- TAHAPAN PELAKSANAAN
Langkah selanjutnya adalah mengkonfigurasi file samba dengan mengetikkan perintah "nano /etc/samba/smb.conf" untuk membuka file konfigurasi samba
Pada bagian paling bawah tambahkan konfigurasi sebagai berikut :
[www.smknrengel.sch.id]
path = /home/fendi
browseable = yes
wrietable = yes
guest ok = no
public = no
read only = no
scurity = user
Jika sudah save file tersebut dengan menekan tombol "ctrl+x" lalu tekan "y" lalu tekan enter
Selanjutnya,buatlah password untuk login ke samba fileserver nantinya,ketikkan perintah "smbpasswd -a (user)" . Lalu,masukkan password yang akan digunakan
Restart servis samba file server dengan perintah "service samba restart"
Untuk uji cobanya,silahkan buka browser dan ketikkan pada URL "smb://IP server" jika diminta autentikasi password,maka silahkan masukkan password anda yang sudah dibuat tadi pada saat mengkonfigurasi debian server,bila muncul file maka konfigurasinya sudah berhasil .
- KESIMPULAN
- HASIL YANG DIDAPAT
Sekian postingan saya wassalamualaikum wr. wb
Sumber : Buku Konfigurasi Debian Server Versi BLC Telkom