Assalamualaikum Wr. Wb
Alhamdulillah kali ini saya dapat posting lagi.
Kali ini saya akan berbagi bagaimana cara Clustering pada Proxmox
Apa itu Clustering ?
Dalam dunia komputer yang dimaksud dengan Server Clustering adalah menggunakan lebih dari satu server yang menyediakan redundant interconnections, sehingga user hanya mengetahui ada satu sistem server yang tersedia dan komputer client tidak menyadari jika terjadi kegagalan pada sistem server karena tersedianya server sebagai redundant atau backup. Clustering Server dapat digunakan untuk Load Balancing cluster ataupun Failover clustering (Server HA).
Failover clustering (High Availability)
Failover clustering menyediakan solusi high availability server dimana jika terjadi kegagalan pada perangkat keras seperti power supply mati yang menyebabkan server mati total maka server lain anggota cluster yang akan mengambil alih fungsi dari server yang mati, sehingga komputer client tidak mengetahui jika terjadi kegagala pada server, karena proses yang dilakukan pada server yang gagal atau mati akan dilanjutkan oleh server cadangan. Konsep konfigurasi failover cluster adalah membuat satu server sebagai master server dan server yang lain menjadi slave server dimana saat server dalam keadaan normal master server menangani semua request dari client. Slave server akan mengambil alih tugas master server apabila master server tidak berfungsi atau mati. Failover server memiliki dua mode yaitu mode aktif-pasif (master-slave) dan (aktif-aktif).
- Aktif-pasif (master-slave) : Dua server atau lebih, yang melayani service jaringan hanya satu server saja, yang lain hanya sebagai cadangan jika terjadi kegagalan pada server aktif (master).
- Aktif-aktif (master-master) : Dua server yang kedua duanya bisa melayani jaringan dan saling mem-backup, jika salah satu server mati maka server yang lain akan menggantikannya. Kedua server ini memiliki data yang sama persis.
Latar Belakang
Clustering berguna jika saat server A koneksi internetnya mati,maka data pada Server A dapat di backup di server terdekat,misalnya server B secara real-time
sehingga kinerja server tetap optimal
Maksud dan Tujuan
Tujuan dari Clustering adalah untuk optimalisasi kinerja server
Jangka Waktu Pelaksanaan
Kurang lebih 10 menit
Alat dan Bahan
1. Laptop/PC untuk remote Proxmox
2. 2 PC server yang sudah terinstall proxmox
Tahap Pelaksanaan
Pertama masuk ke server yang akan dijadikan master clusternya dengan menggunakan SSH
Buat cluster dengan perintah
pvecm create (nama cluster)
Selanjutnya masuk ke server slave dengan SSH
Kemudian tambahkan server master ke dalam cluster dengan perintah
pvecm add (IP server cluster master)
Cek pada PVE GUI dengan mengetikkan IP server cluster master:8006 lalu login dengan user root kemudian masukkan passwordnya. Hasilnya,2 Server dapat sinkron di 1 server
Kesimpulan
Jadi,dengan clustering manajemen server lebih optimal meskipun salah satu server koneksi internetnya down
Hasil Yang Didapat
Kinerja server tetap optimal
Sekian yang bisa saya bagikan untuk teman-teman semoga bermanfaat
Wassalamualaikum Wr. Wb
#Salam_Opreker's